REPUBLIKA.CO.ID, Fatwa larangan ulama Saudi terhadap komik superhero Muslim, The 99, mendapat respons dari pencipta serial komik yang terinspirasi dari asmaul husna ini.
Pembuat serial The 99, Dr Naif Al Mutawa, menganggap larangan dari ulama Saudi sebagai keputusan aneh yang belum pernah dia dengar sebelumnya.
“Selama ini tidak ada yang pernah menghubungi saya. Belum ada satu pun pihak yang mengajukan komplain kepada saya,” katanya kepada Gulf Bisnis, seperti dikutip OnIslam.net, Selasa (25/3).
Ia mengaku merasa kecewa dengan larangan yang dikeluarkan oleh ulama Saudi terhadap The 99. Apalagi, fatwa itu juga menyebut hasil kreasinya tersebut sebagai ‘karya setan’. “Saya akan menjadi orang pertama yang setuju dengan fatwa tersebut, jika pada kenyataannya apa yang mereka (para ulama) katakan itu memang benar,” tuturnya.
“Namun, untuk diketahui, kami (Teshkeel Media Group—Red) ini adalah perusahaan Islami yang didanai oleh bank Islami pula. Kami menerima semua persetujuan dari badan syariah. Jadi, kami sudah melakukan segalanya dengan benar,” tambahnya.