REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Kepolisian Daerah (Polda) Papua membenarkan ada dua warga Timika yang berasal dari salah suku di pedalaman Papua, Kamis dini sekitar pukul 04.00 WIT, tewas dipanah orang tak dikenal (OTK).
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pudjo, ketika dihubungi Antara membenarkan adanya warga yang tewas akibat dipanah OTK. Kedua korban yang ditemukan di kawasan satuan pemukiman (SP 7) itu tidak berkaitan dengan pertikaian atau perang suku yang terjadi di kawasan Djayanti.
Korban yang tewas dipanah itu masing masing Natalis Douw dan Julius Pigome. "Belum diketahui siapa pelakunya, namun anggota Polres Mimika di Timika saat ini sedang melakukan olah TKP serta mengumpulkan keterangan saksi," jelas Kombes Pudjo.
Kedua korban akan dievakuasi ke Enarotali melalui Nabire. Sementara itu, data yang dihimpun Antara mengungkapkan akibat tewasnya warga dari Suku Mee menyebabkan sanak keluarga yang bermukim di Timika mengamuk dan berkumpul di lapangan Timika Indah.
"Situasi kota Timika mencekam terutama di sekitar lapangan Timika Indah yang terletak di tengah kota," kata Amir, salah satu warga yang dihubungi Antara dari Jayapura.