Jumat 28 Mar 2014 17:15 WIB

Korban Merapi Terima Bantuan Rp 1,25 Miliar

Rep: Nur Aini/ Red: Nidia Zuraya
Hunian Tetap bagi Korban Merapi
Foto: Kotajogja.com
Hunian Tetap bagi Korban Merapi

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Korban erupsi Gunung Merapi menerima bantuan pemulihan sosial ekonomi senilai Rp 1,25 miliar dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BPBD) dan Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu, Jumat (28/3). Bantuan tersebut berupa empat kandang sapi, peralatan posyandu, enam ekor sapi, dan 500 bibit pohon.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman, Julisetiono Dwi Wasito mengatakan kerugian akibat erupsi Gunung Merapi 2010 pada sektor perumahan mencapai Rp477,6 miliar. Kerugian tersebut ditambah kerusakan infrastruktur yang mencapai Rp224,4 miliar. "Sampai saat ini, kegiatan rehabilitasi dan rekonstruksi telah membangun sebanyak 2.132 hunian tetap (huntap)," ungkapnya di Balaidesa Kepuharjo, Cangkringan, Jumat (28/3).

Hunian tetap bagi warga lereng Gunung Merapi tersebar di Desa Argomulyo, Glagaharjo, Kepuharjo, Umbulharjo, Wukirsari, Sindumartani, dan Sendangagung. Sebanyak 1.677 huntap telah dihuni. Sementara itu, fasilitas umum yang telah dibangun mencakup 15 unit balai warga, tujuh unit rumah ibadah, dan enam unit kandang ternak komunal.

Julisetiono mengungkapkan huntap juga dilengkapi dengan drainase, talut dan jalan lingkungan. Pembangunan tersebut untuk meningkatkan kenyamanan lingkungan dan jalan di huntap.