REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG--Kecelakaan Kereta Api Malabar jurusan Bandung-Malang di Kilometer 224+0/1 di Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat, mengakibatkan empat orang penumpang meninggal dunia, kata Vice Presiden Public Relation PT KA Sugeng Priyono.
"Empat orang penumpang meninggal dunia, semuanya berada di gerbong eksekutif, sedangkan yang luka-luka masih didata. Evakuasi korban dan penanganan penumpang menjadi prioritas," kata Sugeng.
Evakuasi korban dilakukan tim dari Kepolisian, TNI dan tim pengendali dari PT KA.
Lokasi anjloknya KA Malabar di kawasan perkebunan yang jauh dari permukiman penduduk, di antara Stasiun Cirahayu dengan Stasiun Ciawi. Lokasi itu rawan tanah bergerak.
Sugeng mengatakan biaya pengobatan korban kecelakaan ini ditanggung PT KA melalui PT Jasa Raharja. "Seluruh penumpang sudah diasuransikan, biaya pengobatan korban luka ditanggung PT KA melalui PT Jasa Raharja," katanya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Martinus Sitompul mengatakan Polda Jabar telah mengerahkan sejumlah personel untuk membantu evakuasi penumpang kereta api yang anjlok di daerah Tasikmalaya itu.
"Informasi di lapangan menyebutkan empat penumpang meninggal dunia," kata Martinus Sitompul.
Ikuti Whatsapp Channel Republika