REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pembangunan monorel Kota Bandung tahap pertama diperkirakan menelan biaya hingga Rp 6 triliun. Pembangunan tahap pertama akan dibangun dua rute. Yakni rute Babakan Siliwangi-Leuwipanjang dan rute Cimindi-Leuwipanjang.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, untuk rute Babakan Siliwangi-Leuwipanjang dibutuhkan dana sekitar Rp 2,1 triliun. Sedangkan rute Cimindi-Leuwipanjang sekitar Rp 4 triliun. "Per kilometernya butuh sekitar Rp200 miliar sampai Rp 300 miliar," katanya di Balai Kota, Ahad (6/4).
Dikatakan Emil, sapaan akrabnya, proyek monorel Kota Bandung ini sudah menarik minat tiga investor. Saat ini investor sedang menunggu proses lelang. Pemkot akan segera melakukannya setelah proses feasibility study (FS) selesai.
Menurut dia, peletakan batu pertama proyek monorel ditargetkan pada Agustus mendatang. Jadwal itu bersamaan dengan proyek monorel Bandung Raya yang dilakukan Pemprov Jabar. Leuwipanjang akan menjadi pusat pembangunan proyek tersebut.
"Leuwipanjang bakal ada pusat perbelanjaan, bangunan tinggi, untuk mengembalikan keuntungan," kata dia.