Rabu 09 Apr 2014 15:37 WIB

Arti 'Larinya' Mourinho Saat Demba Ba Empaskan PSG

Rep: c40/ Red: Joko Sadewo
Selebrasi pemain Chelsea, Demba Ba
Foto: Youtube
Selebrasi pemain Chelsea, Demba Ba

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Chelsea, Jose Mourinho melampiaskan kebahagiaannya saat Chelsea menang 2-0 saat melawan PSG di Stamford Bridge, Rabu 9 April 2014. The Special One berlari hingga di sudut area lapangan kala Demba Ba berhasil merobek gawang PSG di penghujung laga.

Gol itu sangat penting buat Chelsea karena memastikan lolos ke semifinal Liga Champions. Namun, yang paling mengejutkan, Mourinho berlari menuju perayaan gol para pemain. Peristiwa tersebut membuat heboh para pendukung Chelsea. Di sisi lain suporte PSG geram melihat ulat sang pelatih.

"Saya tidak pergi ke sudut lapangan untuk melakukan selebrasi. Saya hanya ingin memberitahukan mereka perubahan strategi yang harus kami lakukan," kata Mourinho saat dilansir dari Soccerway, Rabu (9/4).

Mourinho menjelaskan, berlarian bergabung dengan anak-anak buahnya merayakan gol hanya ingin memberikan instruksi karena laga masih tersisa tiga menit. Pemain tidak boleh lengah sedikitpun. Dalam sepak bola apapun bisa terjadi suatu saat.

Mantan pelatih Real Madrid itu mengatakan, gol kedua Chelsea memang menjadi kebahagiaan tersendiri untuk pelatih. Tapi, ada yang lebih penting dalam hal tersebut, yaitu memberikan arahan kepada pemain.

"Pertandingan belum selesai dan masih ada waktu untuk lawan membalikkan keadaan. Saya hanya ingin Demba Ba bermain membantu pertahanan lawan dan Fernando Torres mengawal Maxwell. Saya coba memberikan tugas berbeda kepada mereka" ujar Mourinho.

Dia menambahkan, cara bermain Chelsea saat itu sangat berisiko. Karena menurunkan tiga striker sekaligus. Mengurangi lini tengah dan menambah pemain yang hanya mempunyai kemampuan mencetak gol sangat berbahaya dalam sepak bola. Menurutnya, jika ingin menguasai pertandingan sebuah tim harus menguasai lini tengah dengan baik.

Mou mengungkapkan, Chelsea layak lolos ke semifinal meski hanya menang gol tandang atas PSG. The Blues mendominasi jalannya pertandingan. Meski sempat terseok-seok di menit awal. "Sangat pantas tim yang coba main bertahan (PSG) dihukum, dan tim yang tampil dengan hati layak lolos ke babak berikutnya." celetuk Mou.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement