REPUBLIKA.CO.ID, PRAHA -- Usaha mempromosikan Islam terus dilakukan komunitas Muslim Ceko. Kini, mereka telah memasuki ranah sekolah dan kampus.

Bak gayung bersambut, Kementerian Pendidikan Ceko merestui usaha komunitas Muslim. Mereka mempersilahkan komunitas Muslim menggelar seminar dan diskusi tentang Islam dan Muslim di negara Eropa.

"Harus diakui, kurikulum tidak memberikan ruang khusus soal Islam dan Muslim," ucap Shadi Shannah, seperti dilansir Prague Post, Rabu (9/4).

Shannah mengungkap ketertarikan mahasiswa dan pelajar soal Islam cukup tinggi. Itu sebabnya, keingintahuan itu perlu difasilitasi dengan harapan mereka mendapat informasi yang benar dan utuh,

Adapun materi yang akan diberikan kepada para mahasiswa dan pelajar antara lain, soal hijab, perempuan dalam Islam dan Alquran. Materi lain yang juga akan diberikan soal jilbab.

Keingintahuan mahasiswa dan pelajar Muslim sudah tumbuh sejak tahun 2013. "Mereka ingin belajar lebih banyak," ucap Klara Popovova, salah seorang pemerhati isu Islam dan  Muslim.

Klara mengungkap sebagian dari masyarakat cenderung melihat pemberitaan media massa soal Islam tidak berimbang.

Sayang, kata dia, persepektif objektif itu justru mendapat hambatan dar sejumlah pihak yang menolak adanya kampanye atau seminar tentang Islam dan Muslim. Mereka menuduh usaha itu merupakan bentuk propaganda.

"Salah, yang benar kami ingin memancing diskusi dan membantah strereotip media barat," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika