REPUBLIKA.CO.ID, COLUMBIA -- Universitas Columbia mengumumkan juara penghargaan Pulitzer Prize, penghargaan paling bergengsi bagi dunia media dan seni di AS, Senin (14/2) waktu setempat. Tahun ini adalah perayaan ke 98 yang melahirkan juara-juara dalam 21 kategori.
Media The Guardian dan Washington Post meraih penghargaan tertinggi karena liputannya tentang penyadapan oleh Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat pada beberapa instansi dan negara. Liputan ini berhasil menyedot perhatian dunia hingga menimbulkan perdebatan skala internasional.
''Kami sangat bersyukur dan berterima kasih pada para rekan kami yang rela melintasi dunia untuk mendukung liputan Guardian sehingga menghasilkan karya yang tajam,'' kata Kepala Editor Guardian, Alan Rusbridger dalam pernyataan yang dikutip Reuters.
Ia juga menyampaikan, penghargaan ini juga untuk Washington Post sebagai rekan media yang setia membahas isu ini. ''Penghargaan ini juga untuk Edward Snowden, orang yang paling beresiko dalam perilisan isu layanan publik ini,'' kata dia.
Selain itu, Reuters meraih penghargaan dalam kategori liputan internasional mengenai kekerasaan terhadap kaum minoritas Muslim di Myanmar. Penghargaan ini diraih karena upaya Reuters melepaskan kebrutalan kemanusiaan yang berhubungan dengan jaringan perdagangan manusia.
''Selama dua tahun, reporter Reuters tanpa lelah melakukan investigasi masalah pencelaan kemanusiaan di sudut terlupakan dunia Muslim. Liputan ini membawa dimensi baru sehingga dunia peduli terhadap Muslim Rohingya di Myanmar,'' kata Kepala Editor Reuters, Stephen Adler.
Sejumlah penghargaan lain diraih beberapa reporter dan insan media dengan kategori tertentu. Seperti Dalam kategori Jurnalisme, ada nominasi untuk Layanan Publik, Liputan Breaking News, Liputan Investigasi, Liputan Panjang, Liputan Lokal, Liputan Nasional, Tulisan Feature, Opini, Editorial, Kartun Editorial, Foto Breaking News dan Foto Feature.
Untuk kategori Sastra, ada nominasi untuk Fiksi, Drama, Sejarah, Biografi, Puisi dan Non Fiksi Umum. Satu lagi yaitu Kategori Musik.
Berikut daftar lengkapnya:
JURNALISTIK : PELAYANAN PUBLIK - Guardian AS , The Washington Post
JURNALISTIK : PELAPORAN BREAKING NEWS : - Staf Boston Globe
JURNALISTIK : PELAPORAN INVESTIGASI - Chris Hamby, The Center for Public Integrity
JURNALISTIK : PELAPORAN PENJELASAN - Eli Saslow, The Washington Post
JURNALISTIK : PELAPORAN LOKAL - Will Hobson dan Michael LaForgia, Tampa Bay Times,
JURNALISTIK : PELAPORAN NASIONAL - David Philipps, The Gazette, Colorado Springs, Colorado
JURNALISTIK : PELAPORAN INTERNATIONAL - Jason Szep dan Andrew RC Marshall, Reuters
JURNALISTIK : TULISAN FEATURE MENULIS - Tidak ada penghargaan
JURNALISTIK : OPINI - Stephen Henderson, Detroit Free Press
JURNALISTIK : KRITIK - Inga Saffron, Philadelphia Inquirer
JURNALISTIK : TULISAN EDITORIAL - The Oregonian, Portland
JURNALISTIK : KARTUN EDITORIAL - Kevin SIERS, Charlotte Observer
JURNALISTIK : BREAKING NEWS PHOTOGRAPHY - Tyler Hicks, The New York Times
JURNALISTIK : FEATURE PHOTOGRAPHY - Josh Haner, The New York Times
SASTRA : FIKSI - "The Lotus, " oleh Donna Tartt (Little, Brown)
SASTRA : DRAMA - "The Flick" oleh Annie Baker
SASTRA : SEJARAH - "Internal Enemy: Perbudakan dan Perang di Virginia, 1772-1832" oleh Alan Taylor (WW Norton)
SASTRA : BIOGRAFI - "Margaret Fuller: A New American Life" oleh Megan Marshall (Houghton Mifflin Harcourt)
SASTRA : PUISI - "3 Bagian" oleh Vijay Seshadri
SASTRA : NONFIKSI UMUM - "Toms River: A Story of Science and Salvation" oleh Dan Fagin (Bantam Books)
MUSIK - "Menjadi Ocean" oleh John Luther Adams