Selasa 15 Apr 2014 21:42 WIB

Puluhan Caleg di Abepura Mulai Datangi RSJ

Pemilu 2014
Foto: republika.co.id
Pemilu 2014

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Puluhan calon legislatif (caleg) stres karena gagal dalam pemilu 9 April lalu. Mereka mulai berdatangan ke Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) di Abepura, Jayapura, Papua.

Direktur RSJD Abepura, dr Samo Adi, kepada Antara di Jayapura, Selasa mengatakan pihaknya terpaksa menyulap Apotik yang berukuran 3 x7 meter di rumah sakit tersebut untuk ruang rawat inap. Ini dikarenakan melonjaknya para pasien caleg yang gagal dalam pemilihan tahun ini.

Menurut dia, setiap hari para caleg ini mulai berdatangan ke rumah itu untuk konsultasi. "Rata-rata caleg yang berobat jalan ada sekitar 20 orang setiap harinya. Caleg yang berobat adalah stres berat dan belum dinyatakan gangguan jiwanya," katanya.

Dia mengatakan caleg yang datang berobat membutuhkan pemulihan dan pengobatan dengan jangka waktu yang lama. Para caleg ini juga patut di kasihani, sebab rata-rata para caleg yang berobat dalam keadaan terpuruk.

"Mereka kasihan sekali, mentalnya jatuh dan tambah stres. Pengalaman pengobatan, kebanyakan para caleg susah disembuhkan, namun mereka bukan gangguan jiwan," tuturnya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement