REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Salah satu peserta konvensi Partai Demokrat Irman Gusman melihat gelagat Demokrat akan merapat ke Gerindra. Hal itu terkait dengan rencana pertemuan antara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Prabowo Subianto.
Menurut Irman, kedua partai itu sangat tepat kalau berkoalisi. Gabungan dua partai itu diprediksinya sudah cukup memenuhi syarat 20 persen kursi DPR. Jika Gerindra mengusung Prabowo sebagai capres, kata dia, sangat ideal bagi Demokrat untuk menawarkan cawapres yang berasal dari 11 peserta konvensi.
"Koalisi ini tentu bagus sekali, tinggal diintensifkan. Selama ini, hubungan Pak SBY dan Prabowo sudah bagus. Keduanya sama-sama dari Akabri," kata Irman, Rabu (16/4).
Menurut dia, Demokrat memang tidak bisa mengusung capres jika melihat suara yang di kisaran 10 persen. Kondisi itu juga dialami PDIP, Golkar, dan Gerindra. Namun, indikasi semakin dekatnya Demokrat ke Gerindra jelas merupakan sebuah langkah positif.
"Harapannya, Pak SBY yang tahu mitra koalisi dan siapa yang bisa dipasangkan dengan Prabowo. Kedua partai ini juga memiliki platform sama," ujar ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) itu.