REPUBLIKA.CO.ID, AUSTRALIA -- Federation University Australia (FUA) yang merupakan universitas terbaru di negara itu, langsung diminati banyak mahasiswa. Dibentuk awal 2014, FUA merupakan gabungan Universitas Ballarat dan kampus Gippsland Universitas Monash.
Kampus Gippsland dari Universitas Monash ini mengalami penurunan mahasiswa dalam beberapa tahun terakhir. Namun begitu digabung ke Universitas Ballarat dan diganti namanya menjadi FUA, jumlah mahasiswa baru mengalami kenaikan pesat.
Setelah penggabungan pihak FUA menargetkan kenaikan jumlah mahasiswa baru sebesar 5 persen. "Namun jumlah mahasiswa baru S1 untuk tahun ajaran ini telah meningkat sebesar 13 persen," kata Rektor FUA Prof Andrew Smith, belum lama ini.
Beberapa tahun lalu pemerintah Australia mengubah sistem pendaftaran mahasiswa baru dari sistem kuota ke sistem terbuka.
Menurut Professor Smith, dengan sistem terbuka sesuai permintaan, pihak univeristas kemudian bisa menyerap sebanyak-banyaknya mahasiswa dan tetap menerima pendanaan pemerintah.
Saat ini sekitar 2.550 mahasiswa S1 yang terdaftar di FUA.