REPUBLIKA.CO.ID, BENGHAZI -- Bom mobil menyasar markas pasukan khusus di kota Benghazi, Libya timur, Selasa menewaskan dua tentara dan mencederai dua lagi. Demikian kata pejabat kesehatan dan militer.
''Serangan di pintu masuk ke barak di jalan menuju bandar udara itu diduga dilakukan seorang pembom bunuh diri,'' kata perwira angkatan darat yang tidak bersedia namanya disebutkan.
Benghazi adalah pusat pemberontakan tahun 2011 yang mengakhiri kekuasaan 40 tahun Muammar Gaddafi yang menewaskan puluuhan anggota pasukan keamanan, hakim-hakim dan para warga asing.
Menurut pewira militer itu, ledakan itu menewaskan dua tentara dan mencederai dua lainnya. Seorang pejabat di rumah sakit Al-Jala Benghazi mengonfimasikan jumlah korban tewas dua orang.
Pemerintah berusaha mengonsolidasikan kekuasaan di negara luas yang sebagian besar gurun itu, yang secara efektif dikuasai milisi-milisi lokal dan banjir sejata-senjata berat yang dicuri dari persediaan senjata Gaddafi.