Sabtu 03 May 2014 09:40 WIB

Pria Tua Ceska Berencana Seberangi Atlantik dengan Rakit Kayu

Laut (ilustrasi)
Foto: Antara/Dedhez Anggara
Laut (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PRAHA -- Seorang pria Ceska yang berusia 62 tahun, Josef Bohac, akan menantang maut dengan berlayar melintasi Samudra Atlantik dari Portugal ke Floria, Amerika Serikat, dengan naik rakit kayu. Demikian laporan media pada Jumat (2/5).

"Warga negara Norwegia yang terkenal, Thor Heyerdahl, berlayar menyeberangi Samudra Atlantik dengan naik kapal yang dibuat dari kayu balsa atau pohon lontar,'' kata Josef Bohac.

''Tapi, tak seorang pun pernah berhasil berlayar dari satu benua ke benua lain dengan naik rakit yang dibuat dari balok yang diikat jadi satu," katanya sebagaimana dikutip Xinhua yang dipantau Antara di Jakarta pada Sabtu pagi.

Ia mengaku terinsprirasi oleh penjelajah Ceska, Eduard Ingris, yang berlayar mengarungi Samudra Pasifik dengan naik rakit pada 1950-an.

Pelayaran Bohac akan mencakup beberapa ribu kilometer. Rakitnya dibuat dari 16 balok pohon cemara yang diikat dengan kabel baja.

Rakit itu akan memiliki lantai struktur super dan dua tiang layar. Makanan, air dan barang pribadi lain akan ditaruh di gentong.

Bohac adalah pelaut berpengalaman yang telah melakukan pelayaran dengan naik perahu layar besar. Ia sudah membuat satu perahu dengan dua lambung.

Dia membuat satu lagi untuk menyelam bersama dengan pelancong Ceska dan Sutradara film dokumenter Steve Lichtag.

Biaya untuk proyek tersebut diperkirakan mencapai 400.000 crown (sebanyak 20.000 dolar AS). Bohac mengatakan ia akan menyambut baik penaja dan juga sangat ingin mengumpulkan dana masyarakat.

sumber : Antara/Xinhua-OANA
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement