Selasa 06 May 2014 22:38 WIB

Meski Menderita Tumor Otak, Anggota DPR Australia Selatan Tetap Hadiri Sidang

Red:
abc news
abc news

REPUBLIKA.CO.ID, CANBERRA -- Semangat  Bob Such, bisa menjadi teladan. Meski sudah divonis mebgidap tumor otak, namun anggota DPR Negara Bagian Australia Selatan, tetap hadiri sidang di parlemen. Anggota dari jalur independen ini tetap hadir di sidang parlemen, Selasa (6/5).

Dr Such divonis mengidap tumor otak beberapa hari usai pemilu negara bagian, Maret lalu. Ia berhasil terpilih, namun dokter menyarankannya mengambil cuti untuk menjalani pengobatan.

Karena itu, begitu Dr Such muncul di gedung parlemen, banyak koleganya yang kaget. Ia disambut meriah oleh anggota parlemen lainnya.

Salah seorang rekannya anggota parlemen dari jalur independen, Geoff Brock, menyatakan sangat senang Dr Such bisa hadir menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat.

"Saya berharap kondisinya tetap baik," kata Brock.

Dr Such dan Brock menjadi penentu pemerintahan baru di Australia Selatan, karena hasil pemilu lalu menunjukkan baik Partai Liberal maupun Partai Buruh meraih kursi seimbang. Dukungan anggota independen yang kemudian menentukan partai mana yang berhak membentuk pemerintahan.

Pilihan anggota independen ini jatuh ke Partai Buruh, yang menjadi partai itu memerintah di Australia Selatan untuk empat periode berturut-turut.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement