REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih timnas Belanda, Louis van Gaal, akhirnya angkat bicara terkait rumor yang menyebut dirinya sebagai kandidat kuat pelatih Manchester United pada musim depan. Eks pelatih Barcelona itu dengan antusias menyebut siap menukangi juara Liga Primer Inggris musim lalu tersebut.
Dalam sebuah wawancara dengan BBC di pemusatan latihan timnas Belanda, Kamis (8/5) waktu setempat, Van Gaal mengakui siap menjawab tantangan dengan menjadi pengganti permanen David Moyes, yang dipecat Manchester United pada akhir bulan lalu. Van Gaal bahkan menyebut, United sebagai salah satu klub terbaik di dunia.
''Saya tentu akan sangat senang mendapatkan pekerjaan itu. Saya harap, saya bisa mendapatkan pekerjaan itu. Klub itu adalah klub terbaik dunia dan melatih mereka akan menjadi tantangan yang sangat fantastis,'' kata Van Gaal di BBC.
Sebelumnya, Van Gaal memang menjadi salah satu kandidat paling kuat sebagai pengganti David Moyes. Selain Van Gaal, berbagai nama pelatih kerap dihubung-hubungkan dengan kursi pelatih United. Mulai dari pelatih Borussia Dortmund, Jurgen Klopp, hingga pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, masuk ke dalam bursa pelatih United pada musim depan.
Tapi sejumlah nama tersebut menyatakan tidak akan meninggalkan klubnya masing-masing. Selain itu, khusus untuk Ancelotti, keberhasilan Real Madrid melangkah ke partai final Liga Champions musim depan tentu bakal membuat Los Blancos mempertahankan pelatih asal Italia tersebut. Alhasil, nama Van Gaal menjadi kandidat terdepan sebagai pengganti David Moyes.
Selain itu, Van Gaal pun dinilai memiliki segudang pengalaman dan kemampuan taktik yang mumpuni untuk bisa menukangi United. Tengok bagaimana deretan prestasi mampu diraih oleh Van Gaal saat menukangi sejumlah klub Eropa.
Dua titel Liga Spanyol, satu titel Copa Del Rey, dan satu trofi Piala Super Eropa mampu dipersembahkan Van Gaal kala menukangi Barcelona. Pun saat melatih Ajax, Van Gaal mampu memboyong tiga titel Eredivisie, satu trofi Liga Champions, Piala UEFA, dan Piala Super Cup Eropa.
Kendati begitu, Van Gaal tidak mau berspekulasi lebih jauh. Menurutnya, masih ada beberapa tahapan yang mesti dilakukan, termasuk proses negosiasi. Van Gaal akhirnya menyerahkan semua keputusan itu di tangan United.
''Kalian terus berpikir, saya adalah orang yang tepat untuk bisa menukangi, tapi yang paling penting justru apakah Manchester United berpikir hal yang sama. Semua ini memerlukan proses dan kamu harus menunggu proses itu,'' lanjut eks pelatih Bayern Muenchen tersebut.
Memang, sejumlah media Inggris sempat menyebut, Van Gaal telah mencapai kesepakatan dengan Manchester United dengan durasi kontrak selama dua tahun dan opsi perpanjangan kontrak pada akhis masa kontrak. Bahkan, berdasar lansiran Daily Mirror, United bakal mengumumkan ksepakatan itu ke publik pada pekan depan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika