REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Setelah hanya berdiri di pinggir lapangan selama separuh laga lebih, Ryan Giggs mendadak mengganti pakainnya. Pelatih sementara Manchester United (MU) itu kemudian menarik keluar Tom Lawrence dan memasukkan dirinya sendiri ke dalam pertandingan.
Pemandangan pada pertengahan babak kedua laga antara MU kontra Hull City itu membuat Robin van Persie tercengang. Tak lama setelah masuk ke lapangan, Giggs merancang serangan yang berakhir dengan gol Van Persie pada menit ke-86.
"Dia masuk tanpa pemanasan lebih dulu dan langsung membuat umpan fantastis serta hampir mencetak gol," kata Van Persie seperti dilansir ESPN.
Van Persie mengaku kagum dengan apa yang dilakukan rekan setimnya itu. Tak hanya sebagai rekan, Van Persie juga memuji kepemimpinan Giggs sebagai pelatih.
Ia mengatakan cara Giggs memotivasi pemain di kamar ganti mengingatkan pada sosok Sir Alex Ferguson. Status Giggs di skuat Iblis Merah agaknya telah membuat Old Trafford terbelah menjadi dua.
Sebagian pemain silih berganti menyatakan dukungannya kepada Giggs untuk menjadi pelatih permanen. Namun, jajaran direksi masih keukeuh mencari arsitek berpengalaman dengan rekam jejak gemilang di level Eropa.
Louis Van Gaal disebut-sebut sebagai calon terkuat yang diincar manajemen MU. Pelatih tim nasional Belanda itu juga telah menyatakan ketertarikannya untuk memegang kendali di Old Trafford.
"Saya harap saya lah orangnya (pelatih MU berikutnya). Itu akan menjadi tantangan yang fantastis," ujar Van Gaal.
Michael Carrick termasuk sederet pemain senior pendukung Giggs. Ia mengaku khawatir akan terjadi perubahan besar-besaran di Old Trafford seandainya ada pelatih baru yang akan datang.
Terlebih, MU akan menyediakan bujet belanja pemain lebih dari 100 juta pound musim panas mendatang. "Anda tidak boleh mengubah sesuatu terlalu banyak karena itu berbahaya," tegasnya.