REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penjualan tiket kereta api tambahan untuk keberangkatan H-7 hingga H+ 7 atau 21 Juli sampai 5 Agustus telah dimulai sejak dini hari, Kamis (15/5). Pemesanan tiket untuk keberangkatan 14 hari pun dibuka serentak.
Namun ternyata tak mudah mengakses website untuk pembelian tiket secara online tersebut. Padahal KAI telah menyatakan menambah kapasitas bandwidth website.
Pantauan Republika, situs resmi PT KAI untuk pemesanan tiket sulit diakses. Republika mencoba membuka menggunakan browser Mozila dan Google Chrome sejak pukul 00.00 WIB, namun belum berhasil. Website hanya bisa dibuka hingga halaman muka. Namun ketika berusaha melakukan pemesanan tertulis "error".
Begitu pula pemesanan tiket melalui aplikasi tiket.com melalui ponsel. Pemesanan melalui call center 021121 juga sibuk jelang pukul 00.00 sehingga calon penumpang sulit terlayani.
Lantaran putus asa, Putri (25 tahun) mencoba pembelian tiket melalui Indomaret. Sesampainya di toko waralaba itu, pembelian tiket kereta ternyata baru bisa dilayani pada pagi hari.
"Website KAI tidak bisa dibuka, ke Indomart ternyata baru bisa pagi, terpaksa begadang sampai pagi menunggu website bisa dibuka, tidak ada pilihan lain," ujar Putri.
Senin lalu, juru bicara PT KAI Sugeng Priyono mengatakan, telah menambah kapasitas bandwidth website dari 80 MB menjadi 120 MB sejak 29 April. Untuk layanan pemesanan melalui call center 021121, ia menambah 20 line telepon. Ia berharap tambahan kapasitas ini bisa mempermudah calon penumpang membeli tiket secara online.