Jumat 16 May 2014 06:00 WIB

Asyik, KAI Siapkan 5 Kereta Tambahan untuk Lebaran

Rep: Yulianingsih/ Red: Bilal Ramadhan
Petugas membersihkan gerbong kereta api di Stasiun Senen, Jakarta Pusat.
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Petugas membersihkan gerbong kereta api di Stasiun Senen, Jakarta Pusat.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA-- Tiket kereta api (KA) angkutan lebaran tahun ini sudah dijual sejak sebulan lalu. Bahkan tiket KA angkutan lebaran tersebut sudah ludes terjual. Namun pihak PT KAI akan menyiapkan KA tambahan untuk angkutan lebaran tersebut.

Dari total 14 rangkaian yang dioperasikan di Pulau Jawa, 5 rangkaian kereta diantaranya disiagakan di wilayah Daop VI Yogyakarta. Lima KA tambahan ini adalah KA Argo Lawu relasi Solo-Gambir (350 kursi), KA Lodaya Pagi dan Lodaya Malam relasi Solo-Bandung (456 kursi), KA Sancaka relasi Yogya-Surabaya (456 kursi), dan KA Jaka Tingkir relasi Purwosari-Pasar Senen (896 kursi).

Manajer Humas PT KAI Daop VI Yogyakarta, Bambang Setio Prayitno. mengatakan, operasional kereta tambahan tersebut dilakukan mulai H-7 hingga H+7 atau 21 Juli-5 Agustus. "Pemesanan tiket untuk kereta tambahan tersebut mulai dibuka pada Kamis (15/5) ini secara serentak pukul 00.00 WIB," katanya, Kamis (15/5).

Menurutnya, pemesanan tiket akan lebih efektif dilakukan secara online. Jika harus dilakukan secara manual dengan datang ke stasiun, maka ketersediaan tiket belum bisa dijamin. Hal ini karena seluruh pemesanan tiket sudah dilakukan secara terbuka dengan jaringan internet.

Layanan tiket secara online tersebut kata dia, bisa diakses melalui http: www.tiket.kereta-api.co.id atau http:www.tiketkai.com maupun http:www.paditrain.com. Selain itu, sejumlah saluran KAI juga melayani pemesanan seperti gerai Alfamart, Indomaret, Kantor Pos, Pegadaian serta agen tiket resmi.

"Kami khawatir saja jika harus ke stasiun, tapi ternyata sudah terpesan," katanya.

Meski begitu kata dia, saat pertama kali dibuka pemesanan biasanya sistem jaringan sulit terbuka. Terutama saat terjadi lonjakan //traffic// yang mengakses laman tiket online dalam waktu yang bersamaan.  "Harus terus dicoba. Jaringan tidak akan eror, hanya kesulitan akses karena server dikeroyok ramai-ramai," ujarnya.

Harga tiket angkutan lebaran KA tambahan ini menurutnya, masih bersifat tarif dinamis. Hingga saat ini, belum ada keputusan resmi dari PT KAI untuk harga tiket kereta lebaran. Namun diprediksi berada pada kisaran batas atas.

Sedangkan kuota tiket kereta reguler, arus mudik dari luar daerah menuju Yogyakarta sendiri sudah habis terjual. Namun warga Yogya yang ingin mudik ke luar daerah masih tersedia cukup banyak. Pasalnya wilayah Yogya merupakan tujuan mudik.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement