Sabtu 17 May 2014 17:12 WIB

Dana Tidak Cukup, Pembangunan Jalan Ulumande Majene Perlu Bantuan Pusat

Jalan rusak dan berlubang (Ilustrasi)
Foto: Republika/Prayogi
Jalan rusak dan berlubang (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Jalan menuju Kecamatan Ulumanda Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat perlu mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat.

"Dana APBD yang disediakan pemerintah di Sulbar dan pemerintah di Kabupaten Majene membangun jalan menuju Kecamatan Ulumanda yang berada dipegunungan Majene sangat minim," kata Ketua Aliansi Masyarakat Ulumanda, Faharuddin di Mamuju, Sabtu.

Ia mengatakan, jalan menuju Kecamatan Ulumanda dari Kecamatan Malunda yang berada wilayah dipesisir Kabupaten Majene, dianggarkan pemerintah di Sulbar sekitar Rp3,5 miliar melalui APBD.

Selain itu juga dianggarkan pemerintah di Majene melalui APBD sebesar Rp2,2 miliar.

Namun, kata dia, anggaran untuk membangun jalan menuju Kecamatan Ulumanda yang totalnya mencapai 37 meter bila dibangun hingga perbatasan Mamasa, tidak cukup sehingga pemerintah pusat mesti mengulurkan bantuan untuk pembangunannya.

Ia mengatakan, jalan menuju Kecamatan Ulumanda yang merupakan jalan starategis nasional menghubungkan sejumlah Kabupaten di Sulbar akan sangat baik bila dibantu pusat karena akan mampu membangun ekonomi masyarakat.

"Wilayah Kecamatan Ulumanda merupakan lumbung pertanian Kabupaten Majene sehingga mesti diperhatikan pemerintah pusat dengan membangun jalannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat karena akan membuat masyarakat mudah mendistribusikan hasil pertaniannya," katanya.

Menurut dia, terbatasnya anggaran pemerintah di Sulbar mesti dijawab pemerintah pusat dengan memberikan solusi dengan mengalokasikan anggaran APBN untuk pembangunannya.

Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh juga mengatakan, kalau anggaran pemerintah di Sulbar terbatas membangun jalan sehingga kepedulian pemerintah pusat sangat pula diharapkan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement