REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan dubes RI untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal menyatakan belum tertarik terjun ke dunia politik praktis. Sebelumnya, ia mengikuti konvensi capres Partai Demokrat.
"Setelah selesai penyelenggaraan konvensi, saya memilih bersikap independen. Saya memilih untuk tidak bergabung dengan salah satu tim dari dua pasangan capres dan cawapres yang ada," kata Dino, Kamis (22/5).
Dino turut dalam rombongan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang melakukan kunjungan kenegaraan ke Manila, Filipina. Mereka akan menghadiri Forum Ekonomi Dunia Regional Asia Timur (World Economic Forum East Asia).
Ia menjelaskan, ikut dalam rombongan kunjungan kenegaraan SBY karena diminta untuk berkontribusi pemikiran dalam Forum Ekonomi Dunia Regional Asia Timur.
"Jikalau negara memanggil, saya selalu siap untuk berkontribusi. Sebagai apa pun, dalam bentuk apa pun, dan tanpa dibayar sekali pun," tuturnya.
Dino berharap siapa pun presiden terpilih mendatang dapat membawa Indonesia menjadi negara yang unggul di dunia.
Menurut dia, Indonesia sesungguhnya berada di barisan terdepan dalam pergaulan antarbangsa di dunia internasional.
Dino juga menyatakan siap berkontribusi untuk membawa Indonesia menjadi negara unggul seperti yang dicita citakan, para pendiri bangsa.
"Saya akan berkontribusi untuk Indonesia unggul dalam kapasitas apa pun, formal maupun informal," tuturnya.