REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Dana Moneter Internasional atau International Monetary Fund (IMF) siap mencairkan sekitar 3,5 miliar euro (4,8 miliar dolar AS) bagian dari dana talangan (bailout) kepada Yunani pada akhir Mei ini.
"Dewan eksekutif IMF yang mewakili 188 negara anggota pemberi pinjaman global, akan bertemu pada 30 Mei mendatang untuk membahas pencairan bantuan tersebut," kata juru bicara IMF Gerry Rice, Kamis (22/5) waktu setempat.
Dewan eksekutif IMF diperkirakan dapat memberikan lampu hijau untuk 3,5 miliar euro menyusul persetujuan atas tinjauan kelima kinerja Yunani di bawah program dana talangan internasional 2012, yang membutuhkan reformasi penghematan tidak populer untuk membantu memulihkan keuangan publik dan mengatasi utang publik yang sangat besar. Menurut jadwal awal, IMF akan mengucurkan 1,7 miliar euro pada akhir Mei 2013, tetapi negosiasi yang diadakan oleh Athena gagal untuk memenuhi persyaratan program bantuan itu.
"Pencairan mendatang dua kali lebih banyak mengingat keterlambatan dalam mencapai kesepakatan tentang tinjauan antara IMF dan mitra dana talangan, eksekutif Uni Eropa, Komisi Eropa dan Bank Sentral Eropa (ECB)," kata Rice seperti dilansir AFP.
Kajian IMF berikutnya atas kinerja Yunani dijadwalkan pada Juli 2014. Pemberi pinjaman internasional kepada Yunani yang disebut 'troika' menyediakan dana talangan 110 miliar euro pada 2010, yang dua tahun kemudian diperbaru menjadi 130 miliar euro setelah rencana penyelamatan pertama gagal.