REPUBLIKA.CO.ID, KATHMANDU -- Seorang wanita Cina untuk pertama kalinya mendaki Gunung Everest pada Jumat (23/5). Pendaki asal Cina ini menaiki Everest dari sisi Nepal untuk pertama kali sejak longsor yang terjadi April lalu.

Longsor tersebut menjadi tragedi paling mematikan dalam sejarah Gunung Everest. Sebanyak 16 pemandu gunung tewas dan ratusan orang terpaksa menghentikan pendakian.

Wanita asal Cina ini bernama Wang Jing (40). Ia berhasil mencapai ketinggian 8.850 meter (29.035 kaki) dalam pendakian di Gunung Everest.

"Ia mendaki dalam cuaca yang baik dan ditemani oleh lima pemandu Sherpa," ujar Dipendra Poudel, pejabat di bagian pendakian gunung Kementerian Pariwisata Nepal, Jumat (23/5).

Longsor yang terjadi pada April lalu sempat memicu perselisihan antara pemandu Sherpa dan Pemerintah Nepal. Pemandu Sherpa, pemandu lokal di Gunung Everest meminta larangan pendakian sementara waktu untuk menghormati rekan mereka yang tewas dalam tragedi. Namun, Pemerintah bersikeras untuk tetap membuka jalur pendakian dan menolak usulan tersebut.

Pendakian Gunung Everest berkontribusi empat persen pada pendapatan negara dari bidang pariwisata. Lebih dari 4 ribu orang telah melakukan pendakian ke Gunung Everest sejak pertama kali dibuka pada 1953. Namun, 250 orang tercatat telah tewas dalam pendakian di gunung ini.

Ikuti Whatsapp Channel Republika