REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Sidang Tanwir Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah di Samarinda, Kalimantan Timur, pada 2014, menegaskan kembali tujuh kriterita pemimpin nasional.
Koordinator bidang (Korbid) Kebijakan Publik Lembaga Hukum dan Kebijakan Publik PP Muhammadiyah, Nadjamuddin Ramly, menjelaskaan tujuh kriteria pemimpin nasional hasil Sidang Tanwir itu, kepada ROL, Ahad (25/5) petang, yakni:
1.Berjiwa religius, taat beribadah dan berintegritas tinggi serta sejalan antara kata dan perilaku;
2.Memiliki visi dan karakter kuat sebagai negarawan, yang mengutamakan kepentingan bangsa dan Negara ketimbang diri sendiri,partai Politik dan kroni;
3.Berani mengambil keputusan srategis dalam memecahkan masalah krusial bangsa, dengan tetap menghormati dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan yang adil dan beradab;
4.Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, tegas dalam melakukan pemberantasan korupsi, penegakkan hukum serta penyelamatan asset dan kekayaan negara;
5.Menjaga kewibawaan dan kedaulatan nasional dari berbagai ancaman di dalam dan di luar negeri;
6.Memiliki Strategi perubahan yang membawa pada kemajuan bangsa, dan
7.Berkomitmen terhadap aspirasi Politik ummat Islam dan mewujudkan Indonesia yang berkemajuan.