Rabu 28 May 2014 15:55 WIB

Yayasan Kalla Gelar Program Sarjana Pulang Kampung

Sarjana. Ilustrasi
Foto: ssu-usa.org
Sarjana. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- PT Kalla Group melalui Yayasan Kalla tahun ini menggelar program sarjana pulang kampung untuk memberikan solusi permasalahan di daerah dengan mengirim SDM berkualitas.

"Program ini juga diharapkan menjadi ajang pembentukan calon pemimpin masa depan berbasis potensi daerah," kata Penanggungjawab program Sarjana Pulang Kampung Ananda Heriansyah Jr di Makassar, Rabu (28/5).

Dia mengatakan, program ini merupakan salah satu upaya Yayasan Kalla untuk mendorong para sarjana baru untuk pulang ke kampung masing-masing dan mengembangkan perekonomian dengan memanfaatkan potensi-potensi yang ada di kampungnya.

Para sarjana baru ini, lanjut dia, tentu memiliki pemikiran-pemikiran kreatif dan solutif untuk mengembangkan kampung halamannya, hanya saja mungkin cita-cita ini terbentur persoalan modal dan dukungan.

Oleh karena itu, Yayasan Kalla akan memberikan bantuan demi terwujudnya cita-cita tersebut. Untuk ikut program itu harus melalui tiga tahapan yakni proses seleksi, pembinaan dan penempatan.

Tahap seleksi sendiri akan berlangsung dari tanggal 1-30 Juni 2014. Adapun kriteria calon yakni warga negara Indonesia, belum menikah dan siap tidak menikah selama 1 tahun, sehat fisik dan mental, fresh graduate (kurang lebih 2 tahun setelah lulus), usia dibawah 27 tahun, IPK di atas 3.00 (skala 4) baik jurusan eksakta-non eksakta dan memiliki jiwa kepemimpinan serta enterpreneurship.

"Selain itu, memiliki kepedulian sosial yang tinggi, memiliki komunikasi yang baik dan siap mengabdi di daerah," ujarnya.

Bagi yang berminat dapat mendaftar di Wisma Kalla lantai 14 atau melalui mediakalla.com, tanpa dipungut biaya. Setelah dinyatakan lulus seleksi, Yayasan Kalla akan memberikan pembinaan melalui pelatihan-pelatihan pengembangan SDM.

Melalui pelatihan itu, para calon dilatih menjadi insan-insan yang mudah beradaptasi, tangguh menghadapi masalah, memiliki kemampuan berpikir analitis, taktis dan strategis dan memiliki empati serta kemampuan komunikasi yang baik.

Untuk penempatan pengabdian akan dilakukan setelah pembinaan. Pada tahap ini peserta akan dikirim ke lokasi pengabdian sesuai asal daerahnya. Pihak Yayasan Kalla akan memberikan insentif bulanan, asuransi, tunjangan kesehatan dan tunjangan transportasi selama masa pengabdian tersebut.

 

 

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement