Jumat 30 May 2014 14:36 WIB

Ditanya Pengunduran Dirinya, Anggito: Kata Siapa, Jangan Berandai-Andai

Rep: c78/ Red: Bilal Ramadhan
 Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kementerian Agama Anggito Abimanyu menjawab pertanyaan pers usai diperiksa di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (19/3). (Republika/Agung Supriyanto)
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kementerian Agama Anggito Abimanyu menjawab pertanyaan pers usai diperiksa di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (19/3). (Republika/Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Menteri Agama ad interim, Agung Laksono mengaku telah menerima surat pengunduran diri Direktur Pelaksanaan Haji dan Umrah Kementerian Agama, Anggito Abimanyu. Namun saat dikonfirmasi, Anggito malah membantahnya.

"Kata siapa? Belum ada pembicaraan ke arah sana, jangan berandai-andai," kata Anggito yang ditemui ROL di Kementerian Agama (Kemenag), Jumat (30/5).

Saat itu, ia tampak terburu-buru karena akan ada pertemuan internal. Ditanya mengenai kepastian pelunasan haji, ia pun menyatakan belum ada informasi terbaru. "Sampai saat ini belum ditetapkan kapan tenggat waktu pelunasan haji bagi calon jamaah haji," ujarnya.

Namun, kata dia, hal tersebut tak lantas membuat persiapan haji terhambat. "Tidak terhambat, semuanya sedang diurus, visanya juga pasti diurus," kata Anggito singkat.

Pengunduran diri Anggito Abimanyu ini diduga terkait dengan kasus dugaan korupsi dana haji yang saat ini sedang dalam proses penyidikan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tersangka dalam kasus ini yang telah ditetapkan KPK adalah Menag yang juga Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Suryadharma Ali.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement