Sabtu 31 May 2014 11:20 WIB

Jalur Alternatif Cikamurang Padat, Imbas Perbaikan Pantura

Sejumlah pekerja menggunakan alat berat melakukan pelapisan aspal di jalur pantura Lohbener, Indramayu, Jawa Barat,
Foto: Antara/Dedhez Anggara
Sejumlah pekerja menggunakan alat berat melakukan pelapisan aspal di jalur pantura Lohbener, Indramayu, Jawa Barat,

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Jalur alternatif dari Cirebon-Majalengka mengarah Cikamurang tujuan Subang-Jakarta terpantau padat akibat perbaikan jalan rusak di jalur pantai utara Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

"Terjadi peningkatan volume kendaraan melintasi jalur alternatif Cikamurang dari arah Cirebon-Majalengka-Sumedang mengarah Jakarta, karena jalan utama Pantura Indramayu sedang diperbaiki," kata Brigadir Ujang salah seorang petugas lalu lintas di Cijelag Sumedang, Sabtu.

Ia menuturkan, perjalanan melalui jalur alternatif Cikamurang dari Jakarta bisa menghindari kemacetan di Subang-Indramayu hingga Kabupaten Cirebon, sehingga arus lalu lintas meningkat dibandingkan sebelumnya.

"Ribuan kendaraan melintasi melalui Cikamurang, baik dari arah Jakarta-Cirebon begitu juga arah Subang," katanya.

Tingginya volume kendaraan melintasi jalur alternatif Cikamurang, kata dia, butuh perhatian semua pihak karena rawan terjadi kemacetan arus lalu lintas.

Sementara itu Karnoto salah seorang pengendara roda empat dari Jakarta di Cikamurang mengaku, perjalanan melintasi jalur alternatif Cikamurang dari pintu tol Sadang melalui Subang, bisa menghindari kepadatan arus lalu lintas di Pantura Karawang-Subang-Indramayu-Cirebon.

Jalan alternatif nyaman dan aman, kata dia, meski padat tapi arus lalu lintas masih lancar, berbeda melalui jalan Pantura pasti macet karena ada perbaikan jalur tersebut.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement