REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, mulai membenahi sarana dan prasarana Terminal Induk setempat menjelang musim mudik Lebaran 1435 H/2014.
"Anggaran untuk kegiatan ini mencapai Rp200 juta dari APBD 2014 untuk memperbaiki sejumlah kerusakan yang terjadi," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi Supandi Budiman di Bekasi, Ahad (1/6).
Menurut dia, alokasi dana itu diperuntukan bagi kegiatan perbaikan lampu penerangan terminal yang sebagian telah padam.
"Lampu ini perlu untuk penerangan terminal pada malam hari, khususnya bagi calon pemudik yang melakukan perjalanan malam," katanya.
Selain itu, sebgaian dana tersebut juga akan diperuntukan bagi perawatan WC umum yang mengalami mampat hingga menimbulkan bau yang tidak sedap.
"Namun alokasi terbesar namapaknya untuk menutup lubang-lubang jalan serta merapikan jalur bus," katanya.
Kegiatan yang juga akan dilaksanakan menjelang musim mudik adalah penataan kios penjualan tiket Perusahaah Otobus (PO) Bus, serta menertibkan pedagang liar.
"Kami targetkan semua kegiatan itu selesai paling lambat sepekan menjelang hari H," katanya.
Dia mengaku telah memerintahkan kepala terminal untuk mendata segera keperluan perbaikan demi kepuasan masyarakat.
"Kenyaman bagi penumpang sangat penting, apalagi pada saat puncak mudik masyarakat sangat membutuhkan kenyamanan di terminal," katanya.