Rabu 04 Jun 2014 19:14 WIB

SBY ke Menko Kesra; Shalawat dan Salamnya Harus Fasih

Astaka MTQ Nasional ke-25 di Batam, Kepri.
Foto: Sampuawaltosilajara.blogspot.com
Astaka MTQ Nasional ke-25 di Batam, Kepri.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu agenda kunjungan kerja Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke Batam, Kepulauan Riau adalah membuka MTQ Nasional XXV. Karena jabatan Menteri Agama belum terisi dan masih dipegang oleh Menko Kesra, Agung Laksono, Presiden pun punya pesan khusus padanya.

"Agung Laksono masih mengemban tugas sebagai menteri agama ad interm. Jadi, nanti yang memberikan sambutan MTQ di Batam masih bapak. Shalawat serta salamnya harus fasih ya," kata Presiden SBY saat membuka sidang kabinet paripurna di kantor presiden, Rabu (4/6).

Pesan khusus yang disampaikan oleh Presiden itu disambut senyum dan tawa kecil dari Agung Laksono dan para menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II. Presiden juga mengatakan akan mengangkat menteri agama yang baru dalam waktu dekat.

Presiden rencananya akan menghadiri dan membuka MTQ Nasional XXV pada 6 Juni mendatang. Selain MTQ, agenda presiden di provinsi tersebut bertemu dengan Perdana Menteri Australia, Tony Abbot dan Presiden Singapura, Tony Tan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement