REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Joko Widodo (JOkowi)-Jusuf Kalla (JK) menjanjikan akan memberikan bantuan dana sebesar Rp 10 juta kepada usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), koperasi dan wanita pengusaha.

"Siapa orang tua yang menginginkan anaknya hanya menjadi pedagang asongan, semua ingin menjadi pengusaha besar, untuk itu kita berikan bantuan modal Rp10 juta," kata salah satu Tim Penasihat Ekonomi Jokowi-JK Sri Adiningsih dalam diskusi 'Arah Perekonomian Indonesia menurut Jokowi-JK' di Jakarta, Kamis (5/6).

Sri mengatakan dengan memberikan bantuan tersebut, pengusaha kecil akan berkembang dan perekonomian akan membaik. "Dulu pas saya SD, banyak tukang rongsokan, ketika SMP sudah menghilang, kalau perekonomian maju, pedagang kecil akan 'menghilang' (maju) sendiri, seperti di Malaysia dan Singapura," katanya.

Sri juga mengatakan akan mengembangkan produk unggulan dan pembangunan 100 "technopark" sebagai pusat pelatihan dan konsultasi riset dan pusat pengembangan bisnis, khususnya pertanian dan energi. Terkait kesejahteraan, dia mengatakan Jokowi-JK berjanji menurunkan kemiskinan menjadi 5-6 persen dengan land reform program kepemilikan tanah sebesar 10 juta hektar, elektrifikasi 100 persen dan jaminan sosial untuk seluruh rakyat.

Selain itu, Sri mengatakan akan memprioritaskan mengembangkan pasar tradisional dengan memperbaiki 5.000 pasar tradisional dan pembangunan 500 sentra perikanan sebagai tempat pelelangan ikan terpadu dengan penyimpanan serta pengolahan produk perikanan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika