Kamis 05 Jun 2014 22:11 WIB

KSAD Khawatir Potensi Konflik Antarkekuatan Politik .

Rep: c57/ Red: Maman Sudiaman
KSAD TNI, Jenderal Budiman
Foto: Republika/Agung Supriyanto
KSAD TNI, Jenderal Budiman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Staf TNI AD (KASAD), Jenderal TNI Budiman, khawatirkan potensi konflik antarkekuatan politik pendukung dua capres-cawapres yang akan berlaga dalam pemilu Presiden (Pilpres) 2014.

"Terutama, para pendukung yang militan dan belum memiliki kesadaran politik tinggi," ujar KSAD,Jenderal TNI Budiman usai penyerahan alutsista kepada satuan Zeni TNI AD, di Markas Direktorat Zeni Angkatan Darat (Ditziad), Jakarta.

"Sebagai KSAD, tentunya saya harus membuat situasi aman. Saya percaya masyarakat sudah pandai dalam menggunakan hak politiknya," ujar Kasad.

Menurutnya masyarakat sudah tidak ingin situasi yang menimbulkan keributan, papar Kasad, apalagi semakin cerdas masyarakat, semakin tidak ingin keributan."Sebagai KSAD, tentunya saya harus membuat situasi aman. Saya percaya masyarakat sudah pandai dalam menggunakan hak politiknya," ujar jenderal berbintang empat ini.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement