REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK --Tahun ini, Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, Depok akan merehab Sebanyak delapan unit rumah tidak layak huni (RTLH). ''Untuk tahun ini RTLH yang akan dibangun sebanyak delapan unit, lokasinya di RW 07 seluruhnya, karena di lokasi itu masih banyak terdapat rumah tidak layak huni,'' ujar Lurah Curug, Evi Rosita, Ahad (15/6).
Hasil musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) tahun ini, Kelurahan Curug juga akan mendapatkan alokasi 11 RTLH yang nantinya akan dibangun pada 2015 mendatang. ''Saat ini masih ada sekitar 25 RTLH yang belum dibangun. Tentu jumlah itu berkurang setiap tahunnya. Pada 2013 lalu, jumlahnya mencapai 100 lebih, namun setelah mendapat bantuan dari Kemenpera dan Pemkot Depok, saat ini jumlahnya telah menurun,'' jelas Evi.
Lebih lanjut Evi mengatakan, RTLH terbanyak di lingkungan RW 08 dan RW 09. Selain itu, wilayahnya juga saat ini masih banyak terdapat rumah yang tidak menggunakan septitank. ''Masih banyak warga yang belum memiliki septitank, jumlahnya mencapai 639. Kami berharap pembangunan RTLH dan septitank ini akan selesai pada 2016 mendatang. Kami juga berharap peran serta masyarakat dalam hal swadaya membantu warga yang kurang mampu,'' paparnya.
Koordinator BKM Bina Ummah Kelurahan Curug, Sukron Ma’mun mengatakan, pembangunan delapan unit RTLH di tahun ini anggarannya berasal dari APBD Kota Depok. ''Namun yang melaksanakan nantinya adalah BKM. Untuk satu unit RTLH anggarannya berkisar Rp 18 juta,'' terang Sukron.