Senin 16 Jun 2014 09:53 WIB

AS Evakuasi Staf Kedutaan di Irak

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Bilal Ramadhan
Tentara Irak
Foto: AP
Tentara Irak

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON-- Kedutaan besar Amerika Serikat di Baghdad Irak mengevakuasi personilnya untuk alasan keamanan, Ahad (15/6). Kedutaan juga meningkatkan keamanan setelah militan menginvasi terirorial menuju kota.

Masih belum jelas berapa banyak staf keduaan yang diamankan dalam misi evakuasi tersebut. Kedutaan AS berada di zona hijau, dimana banyak kedutaan besar berkumpul. Kedutaan AS yang terletak di sana adalah kedutaan AS terbesar di dunia.

Juru bicara Jen Psaki mengatakan relokasi atau evakuasi staf hanya sementara. Mereka dipindahkan ke konsulat AS di Basra, Irak selatan dan Arbil yang merupakan bagian wilayah Kurdi. Sementara area kedutaan saat ini masih terancam militan.

Beberapa staf akan diterbangkan ke kedutaan AS di kota Yordania, Amman. Mereka akan tetap bekerja mengurus hal yang berkaitan dengan Irak di sana. Juru bicara Departemen Pertahanan, John Kirby mengatakan personilnya diterjunkan menjaga aset di Baghdad.

Ia mengatakan para staf akan dipindahkan menggunakan pesawat pemerintah, komersial ataupun sewaan. Jika memungkinkan aset militer AS juga akan dikerahkan.

''Kedutaan AS di Baghdad akan tetap buka dan melanjutkan kegiataan sehari-harinya. Kedutaan juga akan membantu menguatkan konstitusi Irak dan membantu membela negara dari militan,'' kata Psaki, dikutip AFP.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement