REPUBLIKA.CO.ID, NEBRASKA -- Angin tornado memporakporandakan kota Pilger, sebuah wilayah di sekitar 160 km bagian utara Omaha Nebraska, Senin (16/6). Setidaknya satu orang dilaporkan tewas dan belasan luka-luka akibat kejadian alam itu.

Dua pusaran angin tornado menghancurkan setengah kota yang berpenduduk sekitar 350 orang itu. Komisioner wilayah, Jerry Weatherholt mengatakan, jarak antara dua tornado hanya sekitar satu mil. Layanan Cuaca Nasional mengatakan angin tornado lain juga menghancurkan wilayah dekat Burwell, pusat Nebraska.

"Lebih dari setengah kota hancur. Semuanya hilang, rumah, ladang, semuanya hilang. Sepertinya semua rumah terkena imbas, benar-benar berantakan," kata Weatherholt dikutip BBC. Kerusakan juga menimpa sekolah, bank, gereja, dan pemukiman yang ada di sana. 

Juru bicara Layanan Kesehatan Wilayah Jodi Richey mengatakan pada kantor berita AP, satu orang dipastikan tewas dan 16 terluka. Layanan kesehatan di daerah Wayne juga melaporkan tiga orang luka karena tornado. Gubernur telah mengeluarkan peringatan darurat dan meminta Pasukan Nasional Nebraska turun ke lapangan.

Ketua layanan darurat daerah Stanton, Sanford Goshorn mengatakan pada CNN jumlah korban masih mungkin meningkat. "Kami masih lakukan evakuasi," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika