Kamis 19 Jun 2014 06:42 WIB

Gang Dolly Resmi Ditutup

Red: Chairul Akhmad
Suasana di Gang Dolly Surabaya, Jawa Timur.
Foto: Reuters/Sigit Pamungkas
Suasana di Gang Dolly Surabaya, Jawa Timur.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA – Lokalisasi Dolly dan Jarak di Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan, Kota Surabaya, Jawa Timur, akhirnya resmi ditutup pada Rabu (18/6) malam.

Acara penutupan yang digelar di gedung Islamic Center Surabaya itu dihadiri Menteri Sosial Salim Segaf al-Jufri, Gubernur Jatim Soekarwo, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Ketua DPRD Surabaya Macmud, Kapolda Jatim, Garnisun, Kapolres Surabaya, anggota DPRD, kepala SKPD Pemkot Surabaya, MUI, LSM, PSK, mucikari dan warga sekitar Dolly.

"Yang harus dipertahankan adalah sesuatu hal positif, kalau tidak positif tidak perlu dipertahankan," kata Mensos Salim saat memberikan sambutan pada acara Deklarasi Warga Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan, Untuk Alih Fungsi Wisma dan Alih Profesi Wanita Harapan.

Pihaknya, kata Salim, memberikan apresiasi kepada pihak-pihak terkait yang sudah berusaha menutup prostitusi terbesar se-Asia Tenggara yakni Dolly dan Jarak. "Sekitar 2-3 tahun, kami bersama dengan Pemda bekerja optimal untuk mengatasi permasalahan ini," katanya.