REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Ketua Komisi Yudisial (KY), Suparman Marzuki mengatakan, integritas bangsa Indonesia sangat rapuh. Kondisi ini dikuatirkan akan mengancam keutuhan bangsa Indonesia
Menurut Suparman, kerapuhan integritas bangsa Indonesiaterlihat pada pileg, pilkada, dan pilpres. Terutama pada serangan fajar jelang pemilihan.
"Ada yang datang membawa kaos dan pulsa, pilihannya menjadi berubah dari rencana pilihan sebeumnya. Apalagi yang datang membawa kunci kontak, pilihannya berubah lagi," kata Suparman.
Rektor UII Yogyakarta, Harsoyo menambahkan, masyarakat madani menjunjung tinggi nilai demokrasi dan keberagaman, menghargai perbedaan, dan memiliki akhlak yang baik.
"Ini pernah dicontohkan Nabi Muhammad SAW ketika membangun masyarakat Islam di Madinah. Berbagai persoalan mendapatkan solusi yang komprehensif dari segenap elemen bangsa," kata Harsoyo.
UII Yogyakarta, kata Harsoyo, memiliki tugas untuk ikut memberikan solusi terhadap masalah bangsa. "UII tidak hanya mendidik generasi muda agar memiliki intelektual yang unggul, tetapi juga memiliki keluhuran budi pekerti dan wawasan keagamaan," katanya.