Selasa 24 Jun 2014 06:48 WIB

Pemkot Samarinda Siapkan Pasar Murah

Pasar murah Ramadhan
Foto: Antara
Pasar murah Ramadhan

REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Pemerintah Kota Samarinda, Kalimantan Timur, segera menggelar pasar murah sebagai langkah mengantisipasi gejolak harga kebutuhan pokok menjelang bulan Ramadhan. Pasar murah itu merupakan agenda tahunan Pemkot Samarinda setiap memasuki bulan Ramadhan. 

"Kami belum menentukan kapan, tetapi yang pasti akan digelar sebelum memasuki bulan puasa. Sebelum menggelar pasar murah terlebih dahulu tim akan memantau perkembangan harga di tiap-tiap pasar agar mendapat gambaran mengenai fluktuatif harga kebutuhan bagi masyarakat," kata Sekretaris Dinas Perdagangan dan Perindustrian Samarinda M Subhan.

Keberadaan pasar murah tersebut, kata Subhan, sebagai langkah membantu masyarakat memenuhi berbagai kebutuhannya baik sebelum maupun saat ramadhan dengan menjual harga bahan pokok sesuai harga pabrik.

Berdasarkan pantauan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Samarinda, lanjut Subhan, saat ini sejumlah kebutuhan pokok sudah mengalami kenaikan harga. Diantaranya gula pasir yang sebelumnya Rp 10 ribu per kilogram, naik menjadi Rp 11 ribu, daging ayam kampung dari Rp 90 ribu sekarang mencapai Rp 95 ribu per kologram, telur ayam dari Rp 40 ribu menjadi Rp45 ribu per rak.

Kebutuhan pokok lainnya yang mengalami kenaikan yakni, cabe keriting Rp 34 ribu naik menjadi Rp 36 ribu per kilogram, cabe biasa harga awal Rp 35 ribu naik menjadi Rp 37 ribu per kilogram, cabe rawit harga awal R p60 ribu naik menjadi Rp 62 ribu per kilogram, bawang merah dari Rp 38 ribu menjadi Rp 40 ribu per kilogram serta bawang putih dari Rp 25 ribu naik menjadi Rp 28 ribu per kilogram.

"Kami akan terus memantau perkembangan harga berbagai kebutuhan pokok yang ada di sejumlah pasar tradisional. Secepatnya pelaksanaan pasar murah ini akan agar dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya selama ramadan," ujarnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement