Jumat 27 Jun 2014 10:12 WIB

Analis: Rupiah Hambat Laju Pergerakan IHSG

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
Foto: Prayogi/Republika
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jumat (27/6) dibuka melemah 8,23 poin atau 0,17 persen ke posisi 4.864,18 dipicu oleh terkoreksinya mata uang rupiah, sementara indeks 45 saham unggulan (LQ45) melemah 2,14 poin (0,26 persen) ke level 820,69.

"Pelemahan nilai tukar rupiah menjadi salah satu faktor terhambatnya laju pergerakan IHSG BEI, pagi ini nilai tukar domestik kembali ke area negatif," kata Head of Research Valbury Asia Securities Alfiansyah di Jakarta, Jumat (27/6).

Menurut dia, depresiasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan berdampak buruk bagi stabilitas perekonomian Indonesia. Pelemahan rupiah, selain dipicu oleh kenaikan harga minyak dunia, juga diakibatkan oleh kinerja neraca perdagangan yang masih mencatat defisit.

Selain faktor internal, lanjut dia, pergerakan IHSG juga dipengaruhi kondisi dari eksternal seperti data ekonomi AS yang berkontraksi di kuartal pertama. "Produk domestik bruto (PDB) Amerika Serikat di kuartal pertama turun sebesar 2,9 persen pada tingkat tahunan. Kondisi tersebut, menambah sentimen negatif bagi pasar regional, termasuk IHSG BEI pada hari ini," katanya.

Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 22,37 poin (0,10 persen) ke level 23.220,20, indeks Nikkei turun 91,84 poin (0,60 persen) ke level 15.216,76 dan Straits Times melemah 7,42 poin (0,23 persen) ke posisi 3.271,15.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement