Jumat 27 Jun 2014 14:14 WIB

Kemenperin: Yuk, Gunakan Pewarna Alam

Batik pewarna alam
Foto: blogspot.com
Batik pewarna alam

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kementerian Perindustrian menyatakan dukungan bagi para perajin Indonesia dalam industri kreatif untuk menggalakan penggunaan pewarna alam.

"Mari kita buat produk-produk dengan bahan pewarna alam yang baik dan tidak diracuni dengan pewarna kimia terus-menerus," kata Direktur Jenderal IKM Kemenperin Euis Saedah di Jakarta, Jumat (27/6).

Pernyataan tersebut ia sampaikan dalam pameran produk interior dan kerajinan tangan "Indonesia, Interior and Craft (ICRA)" 2014 di Jakarta Convention Center Senayan.

Euis mengajak semua pelaku IKM dan perajin yang berkecimpung dalam industri kreatif di Indonesia untuk ikut menggunakan pewarna alam.

"Tahun lalu kami buat kegiatan 'Swarna Fest', yakni festival yang menonjolkan serat alam dan warna alam. Ternyata limbah laut seperti cumi-cumi dan kerang bisa dimanfaatkan menjadi pewarna alam yang luar biasa," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, kelompok Gerakan Warna Alam Indonesia (Warlami) menyatakan diri akan berkontribusi dalam membangun kemandirian bangsa Indonesia, yaitu dengan melestarikan kekayaan budaya dan mengangkat kearifan lokal melalui gerakan warna alam di seluruh Indonesia.

Menanggapi hal tersebut, Dirjen IKM menyatakan apresiasi dan harapan agar pemakaian warna alam yang merupakan warisan budaya dapat diteruskan dari generasi ke generasi.

"Hari ini adalah hari yang mengharukan bagi saya karena kita tidak menunjukkan diri menjadi jongos globalisasi," tukasnya.

"Kita tidak boleh menjadi bangsa yang minder, tetapi jadilah bangsa yang berkarakter dan berani karena kita punya sumber daya alam yang melimpah dan manusia-manusia Indonesia yang kreatif," lanjut Euis.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement