REPUBLIKA.CO.ID, SICILY -- Angkatan laut dan penjaga pantai Italia menemukan 30 mayat dalam sebuah kapal imigran yang berhenti di perairan Sicily dan Afrika Utara, Ahad (29/6). Kapal nelayan yang digunakan oleh sekitar 590 pengungsi dan imigran tersebut ditemukan terapung-apung oleh penyelamat.
30 jenazah imigran kemungkinan meninggal karena lemas. Ini bukan kali pertama penyelamat Italia menemukan imigran meninggal dalam kapal yang penuh sesak. Namun, kali ini adalah jumlah terbanyak.
Kapal tersebut ditemukan oleh angkatan laut Italia ketika akan tiba di Pozzallo pada Ahad. Dalam minggu-minggu terakhir, pihak berwenang Italia merilis setidaknya 1.600 imigran berhasil diselamatkan dari lepas pantai. Menambah jumlah total imigran menjadi lebih dari 60 ribu dalam satu tahun.
Badan perbatasan Uni Eropa Frontex mengatakan jumlah imigran yang melalui perbatasan Afrika ke Eropa mengalami peningkatan signifikan dalam beberapa bulan terakhir. Dalam beberapa tragedi, setidaknya 10 orang imigran dilaporkan tenggelam dan 39 orang harus diselamatkan karena kapal mereka yang tenggelam.