Jumat 04 Jul 2014 20:50 WIB

Laznas BSM Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza

Bantuan sembako dari Laznas BSM untuk masyarakat Gaza
Foto: Istimewa
Bantuan sembako dari Laznas BSM untuk masyarakat Gaza

REPUBLIKA.CO.ID, PALESTINA -- Untuk kesekian kalinya, Laznas BSM menyalurkan bantuan untuk rakyat Gaza Palestina. Penyaluran bantuan kali ini berupa sembako (bahan makanan) terdiri dari telur, beras, gandum, minyak goreng, gulas, teh, tomat kaleng, kacang-kacangan, sosis, adas, dan beberapa jenis makanan lainnya. Total jenis sembako yang disalurkan lebih dari 16 jenis makanan.

Dalam siaran persnya kepada ROL, Jumat (4/7), penyaluran bantuan makanan tersebut, menyusul terjadinya krisis bahan makanan yang melanda wilayah ini. Parahnya lagi, untuk menyalurkan bantuan ke wilayah ini pun sangat sulit. Penyebab utamanya adalah penutupan pintu perbatasan antara Gaza dan Mesir yang di berlakukan oleh pihak zionis Israel.

Jumlah penduduk rakyat Gaza yaitu 1,7 juta jiwa, dimana 57 persennya adalah pengangguran atau keluarga fakir, Dari tahun ke tahun jumlah penggangguran semakin meningkat di karenakan tidak tersedianya lapangan pekerjaan. Dampak buruk blokade Israel terhadap wilayah jalur Gaza menjadi penyebab utamanya.

Dari 1,7 juta jiwa, terdapat 23 ribu anak yatim yang kehidupan mereka masih sangat-sangat memprihatinkan. Karena itu, bantuan yang dikirim  Laznas BSM dirioritaskan untuk para janda dan anak yatim. Termasuk keluarga fakir yang terdapat di wilayah Gaza City dan wilayah Gaza utara.

Wilayah sasaran pembagian bantuan dari Laznas BSM meliputi, Jabalia Gaza utara, Bait lahiyah Gaza utara, Gaza City serta beberapa keluarga yang berasal dari Gaza tengah. Untuk wilayah Gaza tengah, wilayah Gaza timur serta wilayah Gaza tengah belum kami sentuh dikarenakan terbatasnya jumlah bantuan sembako, padahal masih banyak dari mereka yang melakukan antrean untuk berebut dan berusaha mendapatkan bahan makanan tersebut.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement