REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Kerusakan ruas jalan lintas Sumatera (jalinsum) persisnya di kilometer (KM) 79/80 yang menghubungkan Pelabuhan Bakauheni - Bandar Lampung, akan mengganggu arus mudik Lebaran nanti.
Lambatnya perbaikan ruas jalinsum KM 79/80 di Desa Hatta, Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan, makin dikeluhkan para pengguna jalan yang melintas di jalur utama tersebut. Supir bus dan truk angkutan barang, terpaksa mengantre melintas jalur ini karena dipakai satu lajur bergantian.
Menurut Fahri, supir truk barang asal Cilegon, Banten, saat ini perbaikan jalan lintas tersebut terkesan lambat, sejak terjadi ambles beberapa bulan lalu. "Sampai saat ini, perbaikan belum juga tuntas, macet terus kendaraan dari Bakauheni," kata bapak tiga anak asal Bandar Lampung, Ahad (6/7).
Menurut dia, menjelang H-4 kendaraan truk barang akan semakin meningkat melintas di jalinsum karena Pelabuhan Bakauheni akan mempriotaskan kendaraan pribadi. "H-4 dan H+4 kendaraan truk tak boleh menyeberang lagi," katanya.
Saat ini, jalinsum ruas KM 79/80, masih dalam penimbunan terhadap bahu jalan yang ambles. Penimbunan yang sifatnya darurat ini, dikhawatirkan akan terjadi ambles lagi kalau hujan turun, serta kendaraan yang padat melintas menjeang arus mudik mendatang. n mursalin yasland