Senin 07 Jul 2014 21:03 WIB

In Picture: TNI Gelar Latihan Gabungan Penanggulangan Teror

.

Red: Mohamad Amin Madani

Satuan 81 Kopassus dan Satuan Bravo Paskhas TNI AU melaksanakan operasi pembebasan sandera pesawat Boeing 737 di Lanud Iswahjudi, Madiun, Jawa Timur, Senin (7/7). (Republika/Agung Supriyanto)

Satuan 81 Kopassus dan Satuan Bravo Paskhas TNI AU melaksanakan operasi pembebasan sandera pesawat Boeing 737 di Lanud Iswahjudi, Madiun, Jawa Timur, Senin (7/7). (Republika/Agung Supriyanto)

Satuan 81 Kopassus dan Satuan Bravo Paskhas TNI AU melaksanakan operasi pembebasan sandera pesawat Boeing 737 di Lanud Iswahjudi, Madiun, Jawa Timur, Senin (7/7). (Republika/Agung Supriyanto)

Satuan 81 Kopassus dan Satuan Bravo Paskhas TNI AU menangkap tersangka dalam operasi pembebasan sandera pesawat Boeing 737 di Lanud Iswahjudi, Madiun, Jawa Timur, Senin (7/7). (Republika/Agung Supriyanto)

Satuan 81 Kopassus dan Satuan Bravo Paskhas TNI AU melaksanakan operasi pembebasan sandera pesawat Boeing 737 di Lanud Iswahjudi, Madiun, Jawa Timur, Senin (7/7). (Republika/Agung Supriyanto)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, MADIUN -- Satuan 81 Kopassus dan Satuan Bravo Paskhas TNI AU melaksanakan operasi pembebasan sandera pesawat Boeing 737 di Lanud Iswahjudi, Madiun, Jawa Timur, Senin (7/7). 

Latihan gabungan penanggulangan teror (Gultor) TNI melibatkan 323 personel yang bertujuan dalam rangka perencanaan pembuatan komando pasukan khusus TNI.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement