REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Gerilyawan Shebab Somalia meluncurkan serangan bom dan serangan bersenjata terhadap istana presiden negara itu Selasa. Gerilyawan berhasil menembus kompleks yang dijaga ketat dan baku tembak sengit dengan para penjaga keamanan.
Sumber-sumber keamanan mengatakan, Presiden Somalia Sheikh Mohamud yang mendapat dukungan internasional, tidak terluka dan aman dengan penjaga dari Uni Afrika AMISOM yang berkekuatan 22.000-prajurit.
"Ada serangan terhadap istana presiden, dengan orang-orang bersenjata menyerang satu pos pemeriksaan di bagian belakang kompleks," kata petugas polisi Ali Hussein kepada AFP. "Ada ledakan dan pasukan keamanan utama memerangi mereka."
Seorang juru bicara mengatakan, kelompok Shebab Al-Qaida berada di balik serangan itu, dan mengklaim pasukan mereka berhasil merebut kantor presiden di kompleks istana presiden yang dikenal sebagai Villa Somalia.