Jumat 11 Jul 2014 13:55 WIB

Ahok Niat Renovasi Stadion GBK

Rep: C63/ Red: Yudha Manggala P Putra
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)
Foto: Yasin Habibi/Republika
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)

REPUBLIKA.CO.ID, BALAI KOTA -- Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama 'Ahok' mengatakan Pemprov DKI Jakarta segera melakukan pembenahan infrastruktur menyusul pencalonan diri Jakarta sebagai tuan rumah Asian Games 2018.

Ahok mengatakan perbaikan yang perlu diprioritaskan antara lain sarana olahraga. Selain mempercepat rencana pembangunan Stadion BMW, Ahok menyebutkan juga perlu dilakukan renovasi di Stadion Gelora Bung Karno.

 

"Kita harapkan nanti pemerintah pusat ikut membantu. Stadion Gelora Bung Karno itu belum pernah direnovasi secara besar-besaran sejak pertama kali dibangun. Saya juga sudah minta ke Pak Ratiyono (Kepala Dinas Olahraga DKI) supaya nantinya Stadion BMW bisa tampung 80 ribu orang," ujar Ahok, saat melakukan pelantikan Sekda baru di Balaikota, Jumat (11/7).

Selain itu, Ahok menyebutkan persiapan lain yang harus dilakukan untuk menyukseskan Jakarta sebagai tuan rumah Asian Games 2018 dengan menyediakan transportasi massal yang memadai.

Selain menargetkan pembangunan proyek Mass Rapid Transit (MRT) dapat rampung tepat waktu pada akhir 2017, mantan Anggota DPR RI tersebut menyebutkan rencana pembangunan Light Rail Transit (LRT), jalur lingkar layang KRL, dan sistem bus kota DKI diharapkan dapat bisa beroperasi pada 2016 atau 2017.

"Mudah-mudahan pembangunan enam ruas jalan tol juga bisa segera diselesaikan," kata Ahok.

Sebelumnya, Pemerintah DKI Jakarta akan maju mencalonkan diri sebagai tuan rumah Asian Games 2018. Rencana tersebut diungkapkan Ahok setelah mengadakan pertemuan dengan Ketua Komite Olimpiade Indonesia Rita Soewandi, di Balaikota Jakarta, Jumat (11/7). Jika hal tersebut kesampaian, maka ini merupakan kali kedua Jakarta menyelenggarakan ajang terbesar di Asia itu, setelah pertama kalinya pada tahun 1962.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement