REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Jalur alternatif Cijapati-Garut melalui Cicalengka dan Majalaya, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, siap dilewati pemudik Lebaran 2014.
"Jalur alternatif Cijapati mengarah ke Kabupaten Garut dari Cicalengka dan Majalaya siap dilewati pemudik Lebaran 2014, dengan kondisi jalan sepanjang 18,5 kilometer layak dilintasi," kata Ujang, salah seorang pengawas perbaikan jalan di Bandung, Sabtu (12/7).
Menurut dia, jalan alternatif Cijapati-Garut cukup padat dilalui para pemudik karena jalur utama Cicalengka-Nagreg macet total, sehingga diminati pengendara roda dua dan maupun kendaraan pribadi roda empat.
Perbaikan jalan alternatif Cijapati-Garut rutin dilakukan, kata dia, sehingga layak digunakan para pemudik.
Selain itu, menurut dia, jalur tersebut jarang dilewati kendaraan bermuatan berat, karena tanjakannya cukup tajam. Sehingga perawatan lebih ringan dibandingkan arah Majalaya-Cicalengka.
Sementara itu, Gugun, pengawas pengerjaan jalan di Parakan Muncang menuturkan jalan alternatif arah Cijapati-Garut dari Majalaya dan Cicalengka siap digunakan pemudik Lebaran 2014, karena kondisi jalan layak dilewati.
Jalan alternatif arah Kabupaten Garut dari Cijapati melintasi tanjakan cukup terjal, kata dia, sehingga hanya kendaraan angkutan barang ringan yang berani melintasi. Hal itu memudahkan perawatan jalur tersebut.
Muhamad, warga Cijapati, Bandung, menuturkan jalan dari Cijapati tembus Kadungora, Kabupaten Garut, layak dilalui pemudik, karena jalannya aman dilintasi. Apalagi perawatan jalan rutin dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Ia menambahkan, jalan alternatif yang menghubungkan
Kabupaten Bandung melalui jalur selatan tembus Garut melewati Kadungora itu, diminati para pemudik, sehingga banyak kendaraan melewatinya.