REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT-- Pesawat-pesawat tempur Israel menyerang tiga target pemerintah dan militer di Dataran Tinggi Golan Selasa subuh, menewaskan dua penjaga keamanan dan dua wanita, kata kelompok pemantau Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR).
"Pesawat-pesawat Israel terbang d Dataan Tinggi Golan yang didudukinya melancarkan serangan roket-roket ke Provinsi Quneitra Suriah selatan sekitar pukul 01.15 waktu setempat. Roket-roket itu menghantam Pangkalan 90-- satu pangkalan udara militer Suriah-- dan pangkalan pemerintah Baath City. Empat orang tewas," kata SOHR.
Serangan itu yang menewaskan para wanita dan penjaga keamanan ditujukan pada satu daerah tempat kedudukan guberur Provinsi Quneitra, kata SOHR.
"Serangan kedua ke daerah lain Baath City juga menimbulkan korban, tetapi kami tidak dapat mengonfirmasikan jumlah itu," kata direktur SOHR Rami Abdel Rahman kepada AFP.
Base 90 juga kena serang, tambahnya. Serangan-serangan udara itu terjadi setelah tentara Israel mengatakan satu roket yang ditembakkan dari Suriah menghantam sektor Dataran Golan yang diduduki Israel, jatuh di lapangan terbuka dan tidak menimbulkan korban jiwa.
Militer Israel juga mengatakan pihaknya menanggapi dengan melepaskan tembakan artileri ke pos-pos militer Suriah, tetapi tidak menyebut tentang serangan-serangan udara itu.