REPUBLIKA.CO.ID,BAYT LAHIYA -- Setelah lima jam gencatan senjata, pasukan Israel mulai melancarkan serangan daratnya, seperti yang dikabarkan Mi'raj News Agency (MINA), Jumat (18/7).
Sekitar 8000 tentara Israel telah memulai perang darat dengan pajuang Palestina. Seorang koresponden MINA mnegatakan, sekitar 8000 pasukan Israel telah mulai lakukan serangan darat terhadap Jalur.
Bahkan, adu tembakpun tak terhindarkan dan terdengar terjadi kontak senjata yang sangat hebat antara zionis Israel dengan pejuang Palestina. Pertempuran itu tak hanya terjadi disatu wilayah saja tetapi, pasukan darat Israel telah menyerang Gaza dari timur dan utara.
"Gaza benar-benar diserang habi-habisan dari darat darat, laut maupun udara. Setiap detik selalu terdengar seranagn Isarel tanpa henti-hentinya," kata koresponden ini memantau pertempuran itu dari RS Indonesia di Byt Lahiya, utara Gaza.
Ia berkata, sebagian warga Palestina di Bayt Lahiya sudah berbondong-bondong meninggalkan rumag dengan menuju kta Gaza dengan berjalan kaki. Tetapi, sebagian yang lalinya masih berada dirumahnya.
Militer zionis Israel terus menggempur Gaza dari berbagai arah ini, setelah Perdana Menteri dan Menteri Pertahanan Israel memerintahkan untuk melakukan serangan darat. Sesaat setelah gencatan selam lima jam telah usai.