Senin 21 Jul 2014 12:52 WIB

Polri Kirim Tim Bantu Identifikasi Korban MH17

Red: M Akbar
Kapolri Jenderal Polisi Sutarman
Foto: Yasin Habibi/Republika
Kapolri Jenderal Polisi Sutarman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim "Disaster Victim Identification" (DVI) Polri membantu proses identifikasi korban pesawat Malaysia Airlines (MH-17) yang diduga jatuh ditembak rudal di Ukraina.

"Kita siapkan tujuh orang anggota DVI yang akan tergabung dengan Kementerian Luar Negeri untuk membantu Malaysia mengidentifikasi korban," kata Kepala Polri (Kapolri) Jenderal Polisi Sutarman usai memimpin Gelar Pasukan Operasi Ketupat di Markas Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (21/7).

Sutarman mengatakan dunia mengakui Tim DVI Polri memiliki keahlian dan pengalaman mengidentifikasi korban yang jasanya sudah hancur seperti peristiwa pesawat "Sukhoi" jatuh di Gunung Salak Sukabumi, Jawa Barat, beberapa waktu.

Sutarman menyebutkan Tim DVI Polri merupakan anggota yang terlatih dan teruji mengungkap identitas korban kecelakaan pesawat.

Sejauh ini, Tim DVI Polri dan sejumlah Polda telah mengambil Data Antemorthem, seperti rekam gigi, rekam medis, sidik jari, tanda pada tubuh, contoh tindikan, tato atau tahi lalat, dari 12 orang yang diduga korban keluarga pesawat MH-17.

Tercatat jumlah korban pesawat MH-17 tujuan Amsterdam - Malaysia yang jatuh di Ukraina diduga akibat terkena rudal itu menewaskan 298 penumpang termasuk 12 WNI.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement