Kamis 24 Jul 2014 16:08 WIB

PM Singapura: Jokowi Menangkan Hati Rakyat dengan Kerendahan Hatinya

Joko Widodo
Foto: EPA/Mast Irham
Joko Widodo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong, menghubungi Presiden RI terpilih Joko Widodo (Jokowi) melalui sambungan telepon langsung selang satu hari setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan hasil tabulasi suara pemilihan Presiden RI 2014 pada Selasa (22/7).

Dalam keterangan pers dari Kedutaan Besar Singapura untuk Indonesia yang diterima Antara, Rabu, Perdana Menteri Lee memberikan selamat atas kemenangan Jokowi dalam Pilpres 2014.

Baik Perdana Menteri Lee dan Jokowi mengetahui seberapa dekatnya hubungan yang telah dibangun Indonesia dan Singapura selama ini. Lee juga menantikan untuk dapat segera bertemu dengan Jokowi untuk mempererat hubungan bilateral dan menjajaki area kerjasama baru yang saling menguntungkan.

Selain menelepon Jokowi, Perdana Menteri Lee juga menulis surat ucapan selamat.

"Kemenangan yang anda raih mencerminkan kepercayaan dan harapan dari rakyat Indonesa atas kepemimpinan anda. Kemarin anda telah melewati kampanye yang berat, namun berhasil memenangkan hati rakyat Indonesia dengan visi anda, fokus anda kepada keprihatinan dan aspirasi rakyat serta dengan kerendahan hati anda," ujar Lee dalam keterangan pers tersebut.

"Saya yakin Indonesia akan semakin berkembang dibawah kepemimpinan anda," tambah PM Lee.

Singapura dan Indonesia telah menjalin hubungan persahabatan sejak lama berdasarkan kepercayaan dan kepentingan bersama, kerjasama di berbagai bidang mencakup perdagangan, bisnis dan hubungan antar warga negara.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement