Ahad 27 Jul 2014 21:49 WIB

Gema Hanura: Lebih Baik Kehilangan Seorang Elza Syarief

Agun Gunanjar bersama Elza Syarief
Foto: Adhi Wicaksono/Republika
Agun Gunanjar bersama Elza Syarief

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Organisasi otonom di bawah Partai Hanura, Gerakan Muda (Gema) mendukung langkah pemecatan Elza Syarief dari kepengurusan dan keanggotaan partai.

Ketua Umum Gema Hanura Erik Satrya Wardhana menegaskan, ada tiga pertimbangan sehingga langkah partai memecat Elza Syarif itu dapat dibenarkan. Yaitu pertimbangan politis, organisasional serta menjaga wibawa partai. 

Sebelumnya, Elza Syarief dalam penegasannya mendukung pasangan Prabowo-Hatta dan menjadi bagian dari Tim Advokasi Merah Putih. Ia juga menyatakan tak lagi kader Hanura karena ketua umum telah melayangkan surat pemecatan terhadap dirinya, Jumat (25/7).

Gema Hanura menghargai kebebasan dan perbedaan dalam berpendapat. Namun jika menyangkut kebijakan organisasi dan politik partai, maka kebebasan dan perbedaan itu harus tunduk pada mekanisme dan aturan partai. 

"Bagi kami lebih baik kehilangan seorang Elza Syarief, dari pada harus mempertaruhkan konsolidasi dan marwah partai. Patah tumbuh hilang berganti, hilang satu muncul seribu," kata Erik.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement